Allah berfirman; “Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS ath-Thalaaq 3).
Ibnu Abi ad-Dunya mengatakan, “Sampai kepadaku kabar bahwa sebagian orang bijak berkata, ‘Tawakal itu ada tiga tingkatan. Yang pertama ialah tidak mengeluh; yang kedua ialah ridha; dan yang ketiga ialah cinta.
Tidak mengeluh itu derajat kesabaran. Ridha adalah tenangnya hati terhadap apa yang ditentukan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan ini lebih tinggi daripada yang pertama. Cinta artinya dia senang terhadap perlakuan Allah Subhanahu wa Ta’ala terhadap dirinya.
Yang pertama adalah derajat orang-orang zuhud, yang kedua adalah derajat orang-orang yang shadiqin (jujur), sedangkan yang ketiga adalah derajat para rasul.” (Jami’ al-’Ulum wal Hikam, hlm. 596)
]]>