syaamilquran.com – Dua hafidz cilik, Alvin Firmansyah dan Hilyah Qonita, memukau pengunjung yang hadir dalam talkshow “Motivasi dan Inpirasi Hafidz Cilik” bersama Syaamil Quran di Panggung Utama Islamic Book Fair 2014, Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (8/3).
[caption id="attachment_2951" align="aligncenter" width="300"]
Dua Hafidz Cilik Brand Ambassador Syaamil Pukau Hadirin IBF[/caption]
Kedua Brand Ambassador Syaamil Quran tersebut mampu melantunkan hafalan ayat-ayat Al Quran sesuai dengan yang disebutkan oleh pengunjung. Alvin (11 tahun), hafidz cilik asal Kota Bogor, mampu melantunkan ayat terpanjang dari Al Quran, yaitu Surat Al Baqarah ayat 282, yang berisi tentang kewajiban hutang yang harus dicatat walau sekecil apapun, berikut dengan terjemah dan letak ayatnya.
“Kenapa harus dicatat, Vin?” tanya Febrianti Almeera, pemandu acara.
“Karena manusia memiliki sifat pelupa,” ujarAlvin dengan jelas.
Demikian pula halnya dengan Hilyah. Gadis kecil berusia 5 tahun, yang menjadi juara 1 program Hafidz Indonesia 2013 RCTI tersebut, mampu sambung ayat Juz 29 yang disampaikan oleh salah seorang pengunjung tanpa menyebutkan nama suratnya. Hilyah pun mampu melantunkan ayat-ayat Al Quran yang menjadi bagian dari Juz 26.
Alvin dan Hilyah pun dengan lancar mampu menyambung ayat dari aplikasi Al Quran yang ada dalam Syaamil Tabz.
Berkali-kali, Pewski, panggilan akrab Febrianti, mengajak penonton untuk mengucap takbir atas kemampuan dua tahfidz cilik tersebut.
“Saya merasa tertampar melihat dua adik kita yang masih kecil, mampu menghafal ayat-ayat Al Quran. Badan saya terasa lemas,” ujar Pewski.
Ketika Pewski mengajukan pertanyaan tentang alasan kedua hafidz cilik ini mau jadi penghafal Al Quran. Jawabannya sungguh membuat terharu.
Alvin, sebelum menjawab, membacakan dulu surat Al Faathir ayat 29, yang intinya berisi tentang keutamaan orang-orang yang membaca Al Quran, akan mendapatkan perniagaan yang tidak akan merugi.
“Tidak akan pernah rugi berniaga dengan Allah,” ujar Alvin mengumpamakan alasannya menghafal Al Quran.
Sementara itu, Hilyah dengan tegas menjawab alasannya mau menghafal Al Quran, “Mau ngasih mamah sama ayah mahkota di surga nanti.”
Jawaban tersebut membuat hadirin banyak yang berucap Subhanallah…
Dalam kesempatan tersebut, Alvin dan Hilyah dipertemukan dengan sosok yang sangat dekat dengan mereka ketika keduanya terlibat dalam program Hafidz Indonesia 2013 RCTI, yaitu Erwin Amirul, sang produser. Dalam Hafidz Indonesia 2013, Alvin menjadi juri dan Hilyah menjadi juara pertama program tersebut.
Erwin bercerita banyak tentang Hafidz Indonesia 2013 dan tantangan ke depan terkait munculnya program serupa dari televisi kompetitor.
Usai acara tersebut, Alvin dan Hilyah menjadi buruan hadirin untuk diajak berfoto bersama.*** (roni ramdan)
]]>